Kalau kamu selama ini hanya mengenal Qatar sebagai negara bola, stadion megah, dan tuan rumah Piala Dunia, siap-siap dibikin kaget. Soalnya, tim nasional voli putra mereka baru saja naik ke peringkat 21 dunia versi FIVB. Iya, dua satu. Gak salah baca. Dari sekian banyak negara, Qatar kini ada di tangga atas, dan itu bukan karena kebetulan semata.
Sebagai orang yang sudah lama mengikuti perkembangan voli Asia, saya merasa ini bukan hanya pencapaian, tapi juga alarm tanda "Qatar serius lho main voli."
Jadi, Apa yang Bikin Qatar Bisa Melesat?
Saya masih ingat beberapa tahun lalu, saat Qatar belum terlalu diperhitungkan di arena voli internasional. Tapi belakangan, mereka tampil konsisten di turnamen besar Asia dan internasional. Bukan cuma menang lawan tim-tim selevel, tapi juga mulai bikin repot negara-negara mapan.
Tim ini punya postur tinggi-tinggi, gaya main Eropa Timur (karena beberapa pemain naturalisasi), dan satu hal yang gak bisa dibeli: kerja keras dan kontinuitas.
"Mereka nggak main-main, bro. Qatar bukan cuma beli pemain, tapi juga investasi di pelatih dan infrastruktur," kata seorang analis yang saya ajak ngobrol di sela turnamen Asia tahun lalu.
Mengapa Ini Penting Buat Dunia Voli?
Capaian Qatar ini memberi sinyal bahwa peta kekuatan voli makin melebar. Kalau dulu dominasi hanya milik Eropa dan Amerika Latin, sekarang Asia pun mulai ikut unjuk gigi—dan bukan cuma Jepang atau Iran, lho.
Kehadiran Qatar di peringkat 21 membuktikan bahwa negara kecil dengan visi besar bisa bersaing. Dan buat negara-negara berkembang (termasuk Indonesia), ini semacam tamparan halus: kalau mereka bisa, kenapa kita nggak?
Yuk, Kita Ambil Pelajaran
Sebagai pecinta voli dan kontributor tetap di Sportzoomid, saya merasa pencapaian ini bisa jadi bahan refleksi. Qatar bukan negara dengan sejarah voli panjang, tapi mereka membuktikan kalau investasi yang tepat bisa bawa hasil nyata.
Saya nggak bilang Indonesia harus copy-paste strategi mereka. Tapi paling tidak, ini bukti nyata bahwa perubahan itu mungkin—asalkan serius dan konsisten. Kita sudah punya bibit, tinggal pupuk dan tata dengan lebih rapi.
Jangan Kaget Kalau Qatar Jadi Kuda Hitam Olimpiade Nanti
Sekarang Qatar di posisi 21. Siapa tahu tahun depan mereka tembus 15 besar atau bahkan lebih. Kalau kamu penggemar olahraga sejati, siap-siap saja melihat kejutan lain dari negara yang dulu cuma dianggap jago di sepak bola.
Dan buat kamu yang ingin terus update berita seperti ini—baik yang serius, menyentil, maupun inspiratif—jangan lupa mampir ke blog saya di Sportzoomid. Kita bahas voli bukan cuma soal skor, tapi juga soal cerita di balik angka-angka itu.
Kalau kamu suka artikel ini, silakan bagikan ke teman mabar voli kamu, atau ke grup keluarga biar mereka tahu kalau voli juga bisa sekeren sepak bola. Mau bahas topik lainnya? Tinggal beri saya satu kata, dan saya siap bikin ceritanya.
Baca juga Berita Bola Basket disini Fitplayjournal
Posting Komentar